Tidak Memberi Jawaban, Kuat Dugaan Kades Bandar Kagungan Raya Selewengkan DD 2019
LAMPUNG UTARA (ISN) – Diberitakan sebelumnya terkait realisasi Fisik dan non fisik Dana Desa tahun anggaran 2019 desa Bandar Kagungan Raya kecamatan Abung Selatan Kabupaten Lampung Utara,yang mana setelah sebelumnya telah di coba ditemui di kantor desa, Eliyanti selaku kepala desa mengatakan pada media ini,akan memberikan informasi setelah menyelesaikan kegiatan penerimaan tamu dari DPRD Provinsi di desanya pada tanggal 23 april 2020 lalu. Namun hingga saat ini tidak ada informasi lanjutan atas konfirmasi yang di beritakan terkait dugaan-dugaan yang ada atas realsasi dana desa tahun 2019 di desanya,Kamis (07/05).
Sementara ada beberapa bangunan yang di temui di desa Bandar Kagungan Raya, diantaranya Drainase tipe 30/30 Cm.panjang 1.570 meter dengan biaya 265 juta terletak di dusun 03 Rt 03 terlihat sudah Rusak, sedangkan pembangunan tersebut belum lama ini terbangun. Selain itu muncul juga dugaan pembohongan publik atas realisasi Drainase itu, yang mana di sinyalir Drainase yang di bangun,bukan merupakan pembangunan baru, melainkan diduga hanya perbaikan saja oleh Eliyanto selaku kepala Desa, hal tersebut terlihat dari kualitas bangunan yang ada, sehingga anggaran yang di pergunakan di pertanyakan.
Berita Terkait: https://www.intisarinews.co.id/dd-add-2019-desa-bandar-kagungan-raya-di-duga-asal-jadi-dan-mengandung-mark-up-anggaran/
Kemudian di kantor desa, APBDes yang tertempel didalam ruangan hanya informasi secara garis besar saja dengan tanpa informasi item apa saja yang di bangun dan di pergunakan untuk apa saja kegiatan non fisik yang di relisasikan pada tahun angaran 2019 di desa Bandar Kagunga. Diketahui desa Bandar Kagungan Raya pada tahun 2019 mendapatkan Dana Desa (DD) Rp 933.176.840 dana Alokasi Dana Desa (ADD) Rp 463.818.683.Bantuan Keuangan Provinsi Rp 6.000.000.
Juga di beritakan sebelumnya atas konfirmasi terhadap Kaur Pembangunan di desa Bandar Kagungan Raya (Heriyanto) yang mana kesimpulan dari jawaban atas apa yang di konfirmasi, Heriyanto tidak menjawabnya secara gamblang di karnakan tidak menghafal terkait anggaran yang di realisasikan pada setiap item yang di pergunakan pada tahun 2019 lalu.
“ Di desa ini ada enam dusun,untuk Pembangunan fisik yaitu Draynase,rabat beton,sumur bor dan siring pasang dengan total panjang hampir 2000 meter tersebar di lima dusun,untuk anggaran-anggarannya terus terang saya tidak memegangnya saya tidak hafal, “Jelas Supriyanto.
Dari beberapa hal atas dugaan tertutupnya informasi publik sampai kualitas bangunan yang ada di desa Bandar Kagungan Raya, Kuat dugaan Dana Desa tahun anggaran 2019 di desa itu diselewengkan Eliyanto oknum Kades setempat, sehingga wajar untuk di periksa oleh pihak yang berwajib dengan landasan undang-undang Korupsi dan Informasi Publik.(Fran)
