Proyek Tumbuh Rumput, Camat Kotabumi Juga Tidak Tahu di Duga Administrasi Lampung Utara Carut Marut
Hitungan Hari Peroyek Siluman di Tumbuhi Rumput Liar
LAMPUNG UTARA (ISN) – Hasil konfirmasi pada Nujum camat kotabumi, atas kegiatan peroyek siluman yang berada di dekat kontor camat itu sendiri, apakah pihak kecamatan sudah pernah menerima koordinasi atau pemberitahuan dari pihak kontraktor yang mengerjakannya Nujum menjelaskan bahwa selama ini tidak ada koordinasi baik kekecamatan atau kelurahan setempat.
“tidak ada surat pemberitahuan,dan hal ini sudah kita konfirmasikan kepada lurah (Koni) karna lurah adalah perpanjangan tangan dari kecamatan dan juga beliaulah yang lebih tahu lokasi tempat peroyek itu,kemudian kata Koni Lurah Kotabumi Ilir menyampaikan,hasil konfirmasi pada LK dan RT dan beliau yang meninjau ke lapangan,bahwa peroyek tersebut telah selasai di kerjakan dengan kurun waktu 2 hari saja,”jelas Camat Kotabumi di konfirmasi di ruang kantornya,jumat 03/01.
Berita Sebelumnya: https://www.intisarinews.co.id/anehpembangunan-jalan-lingkungan-di-kelurahan-kotabumi-ilir-diduga-proyek-siluman/ https://www.intisarinews.co.id/proyek-siluman-di-kotabumi-ilir-koni-dari-kelurahan-tidak-tahu-menahu/
Di lanjutkan Nujum, bahwa pihak kecamatan sudah menanyakan proyek siapa dan dananya berasal dari mana kepada kelurahan setempat tetapi pihak kelurahan Kotabum Ilir mengatakan meski sudah di konfirmasi pada LK dan RT,hasilnya tetap nihil tidak tahu,proyek tersebut berasal dari mana dan siapa CV yang mengerjakannya.
Disinggung mengenai proyek tersebut apakah kegiatan yang di danai dari dana kelurahan atau kegiatan yang bersumber dari APBD, pasalnya diberitakan sebelumnya menurut keterangan pekerja,bahwa para pekerja yang ada di lokasi proyek siluman itu, juga adalah pekerja yang mengerjakan pembangunan siring pasang dari kelurahan,yang mana siring pasang tersebut ada sebagian titiknya di belakang kantor kecamatan kotabumi.Nujum memastikan bahwa proyek siluman itu bukan dari dana kelurahan,” Bukan,informasinya kalo kata lurah pekerjaan jalan itu adalah pekerjaan yang bersumber dari APBD.kalo dana kelurahan ya sudah ada lokasi sendiri,” Imbuh Nujum.
Pelaksanaan peroyek pembuatan jalan di kelurahan Kotabumi Ilir yang mana di kebut selama 2 hari oleh para pekerja menimbulkan pertanyaan bagi camat Kotabumi, dia sangat meragukan mutunya dari peroyek tersebut.”sebetulnya kalo dampak kerugian pada pihak kecamatan sih tidak ada,cuma yang pastinya jika pekerjaan seperti itu yang hanya di kerjakan selama 2 hari ya kita tahulah bagai mana mutunya,”tambahnya.
Dari hasil konfirmasi pada pihak kelurahan Kotabumi Ilir dan Kecamatan Kotabumi yang di pertanyakan kinerjanya secara administrasi mengapa bisa sampai kecolongan sehingga tak satupun aparat Kelurahan dan Kecamatan, bisa sampai tidak tahu berasal dari mana peroyek yang berada di lingkungan mereka sendiri,Sehingga terindikasi kinerja secara administrasinya perlu ada penegasan dari Pemerintah Daerah agar tidak terjadi carut marut sistem yang ada di Kecamatan dan Kelurahan yang mana akan berdampak pada pemerintah daerah Lampung Utara setelah paca OTT Bupati Lampung Utara beberapa bulan lalu.
Namun kendati demikaian,atas kegiatan yang di duga peroyek siluman tersebut.Nujum yang mana selaku Camat Kotabumi menyampaikan harapanya kepada Aparat Penegak Hukum untuk menindak lanjutinya,dari peroyek siluman yang dikerjakan selama 2 hari tersebut yang mana juga kini telah di tumbuhi rumput liar.
(Fran)