Bandar Lampung (ISN) – Perwakilan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Provinsi Lampung melakukan pembinaan alumni PCTA dalam rangka Pendayagunaan Sumber Daya Manusia Pertahanan Negara di Daerah Tahun 2018, di Balai Keratun, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Sabtu (27/10/2018).
Dengan diikuti oleh 150 orang Alumni Parade Cinta Tanah Air (PCTA) yang terdiri dari 7O orang Mahasiswa dan 80 orang SLTA sederajat.
Dimana sasaran dari kegiatan ini, agar terimplementasi pemahaman dan penanganan ancaman nonmiliter di lingkungan pendidikan serta terwujudnya pelatihan fisik dan pembinaan kesehatan serta disiplin para pemuda.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk membentuk karakter generasi muda yang memiliki keteladanan dalam menciptakan tatanan hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujar Pejabat Perwakilan Kemenhan Provinsi Lampung, Kolonel Kav. Robert Owen Tambunan saat membuka acara tersebut.
Robert mengatakan kegiatan yang akan dilaksanakan tersebut berupa pembekalan tentang ancaman nonmiliter dan melaksanakan kegiatan olah raga dan latihan Peraturan Baris Berbaris.
“Hal ini tentunya sangat relevan dihadapkan dengan ancaman nyata saat ini, seperti maraknya penyalahgunaan narkoba, kriminalitas dikalangan generasi muda, hoax, dan lunturnya nilai-nilai kebangsaan di kalangan generasi muda,” katanya.
Apalagi menurutnya, dengan terus adanya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang merupakan arus pokok (mainstream) dalam proses modernisasi, dimana ini bahkan telah membuat perubahan dalam kehidupan manusia.
“Perubahan global tersebut disatu sisi, membawa dampak positif, namun disisi lainnya dapat membawa implikasi negatif,” ujarnya.
Untuk itu, sambung Robert, pilihan strategis bagi Kementerian Pertahanan tidak lain melakukan upaya untuk menumbuhkan pemahaman dan kemampuan pertahanan negara. Baik di lingkungan institusi sipil maupun di institusi pendidikan sebagai perwujudan kemandirian pertahanan negara.
“Hal ini dapat dilakukan melalui kegiatan pendayagunaan SDM Pertahanan Negara di kalangan Mahasiswa dan Pelajar SLTA Sederajat yang merupakan Alumni PCTA di Provinsi Lampung,” katanya.
Robert menyebutkan sebagai kader bangsa yang potensiai, peran dan kedudukan pelajar dan mahasiswa sebagai generasi muda yang berpendidikan menjadi amat penting artinya dalam penyediaan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
“Dalam upaya pertahanan negara, SDM terdidik dan terlatih diharapkan mempunyai kemampuan bela negara dan jiwa kejuangan sebagai motor bagi sistem pertahanan semesta serta memiliki wawasan yang luas dalam IPTEK dan pertahanan negara,” ujarnya.
Bagi Kementerian Pertahanan, masih kata Robert, salah satu elemen kekuatan nasional dari segi SDM itu adalah Pemuda yang memiliki intelektualitas, inovasi, serta semangat bela negara dan berkarakter bangsa yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.
“Oleh karena itu, upaya meningkatkan dan mengembangkan kualitas SDM melalui kegiatan pembinaan ini merupakan langkah strategis dan jangka panjang dalam rangka menghadapi keunggulan daya saing dengan bangsa-bangsa Iain di tengah percaturan ekonomi global,” katanya.
Robert berharap melalui kegiatan tersebut mampu menggali potensi generasi muda dan Alumni PCTA untuk dapat dilanjutkan melalui upaya pembinaan SDM.
“Pembinaan ini juga seyogyanya didukung dan ditindaklanjuti oleh berbagai pihak terutama Pemda Provinsi Lampung,” pungkasnya. (Humas)