Bandarlampung – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung Mingrum Gumay gelar diskusi bersama sejumlah Aplikator moda transportasi online dalam rangka menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan melalui Gedor 809 beberapa waktu lalu di gedung DPRD setempat, Senin (19/09/2022)
Mewakili Mingrum Gumay, Tenaga Ahli Ketua DPRD Lampung Alkautsar menyebutkan sejumlah pembahasan dan pemaparan yang disampaikan oleh pihak Aplikator menjadi rumusan dan rujukan untuk Ketua DPRD Lampung sebagai referensi menindaklanjuti Aspirasi yang disampaikan dari aksi gedor 809 kemarin.
“Kemarin kita sudah dengarkan aspirasi dari Gedor 809, dan Ketua DPRD Lampung sudah memberikan atensi untuk segera ditindaklanjuti secara cepat dan tepat, untuk itu kita lakukan diskusi awal dengan pihak Aplikator, ya namanya diskusi membuka cakrawala berfikir dalam menyamakan persepsi agar terciptanya kolaborasi dan harmonisasi di semua lintas sektoral,” ujar Alkausar
Alkausar juga menyebutkan pembahasan diskusi tersebut yakni mengenai penyesuaian tarif daerah, perlindungan keselamatan kerja, perlindungan kesehatan , sosialisasi perencanaan perda, pemberian subsidi bagi mitra kerja dan lainnya sesuai dengan aspirasi yang disampaikan kemarin.
“Prinsipnya kita lakukan sesuai arahan Ketua DPRD yang mana menindaklanjuti apa yang disampaikan oleh kawan-kawan gedor 809 , kita seperti tanya jawab aja, kita ingin fair dalam merumuskan kebijakan kedepan yang mana semua pihak akan diberikan kesempatan untuk ikut serta dalam memformulasikanya,” Imbuhnya.
Sementara, Muhammad Kurnia Adiputra Branch Manager Gojek lampung mengatakan pihaknya sedang melakukan pendekatan dengan pemilik SPBU swasta, dimana kita akan bekerjasama untuk pembayaran menggunakan QRIS Gopay sehingga driver ketika membeli BBM bisa langsung melalui akun driver masing-masing
“Pembelian dari akun driver langsung ke QRIS Gopay bisa kita berikan cashback yang masuk ke akun driver tersebut ” Imbuhnya
Sementara, Public Affairs Southern Sumatera, Grab Indonesia Unggul menyampaikan bahwa kesehatan dan keselamatan baik mitra dan penumpang telah di akomodir oleh Grab Indonesia.
”Kita ada beberapa fasilitas kesehatan dan keselamatan kerja mitra driver dan penumpang, ada yang iuran melalui aplikasi tapi tidak wajib sifatnya atau pilihan untuk mitra ada juga yang sudah dicover oleh Grab Indonesia itu sendiri,” Pungkasnya
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan GO-JEK , dan Grab Indonesia.