Meninggal di Duga Pihak Sekolah Lalai,Orang Tua Korban Kecewa

LAMPUNG UTARA (ISN) – Atas terjadinya insiden di Kolam renang Lembah bambu kuning pada hari Sabtu 18/1/2020 lalu, yang menimpa seorang  siswa SDN 1 Abung Jayo hingga meninggal dunia dalam kegiatan Eskul yang di adakan pihak sekolah. Keluarga korban kecewa.

Disampaikan orang tua Alm M.Afda murit yang meninggal dunia karna tenggelam di kolam renang tempat eskul di adakan sekolah yang mana meraka merasa kecewa atas kejadian tersebut karena kurangnya pengawasan dari pihak sekolah, ” Saya sangat kecewa terhadap pihak sekolah, pihak sekolah harus bertanggung jawab dengan kejadian ini.Seharus nya pihak sekolah tidak ceroboh, “ujar Isbini.senin 20/01.

Juga di katakan Isbini selaku Ayah korban saat di konfirmasi di rumahnya bahwa pihak sekolah meminta permasalahan itu di selesaikan secara kekeluargaan.

” pihak sekolah ingin mengajak penyelesain secara kekeluargaan.Tapi saya belum mau berbicara kesana .Karena saya sedang berduka tidak bisa menyimpulkan segala sesuatu nya ,nanti rembukan keluarga dulu, “tambah nya.

Di katakan ibu alm M.Afda bahwa kegiatan Eskul tersebut di pungut biaya sebelumnya, ” bahwa sebelum nya Almarhum berkata kepada ibu nya, minta uang sebesar 10.000 ,yang di perintah pihak sekolah, Setalah di tanya untuk apa le, “jawab almarhum untuk sumbangan Kekolalam renang, ” Ungkap siti Fadila.(Tim)