Metro, Intisarnews.co.id–Ketua Komunitas Nasuha Lampung, Deni Sanjaya, dengan penuh semangat mengungkapkan visi dari kelompok unik ini. Lunas Hutang Hidup Bahagia, begitu mereka memperkenalkan diri, ternyata adalah komunitas yang bertekad untuk menjauhkan diri dari jerat hutang riba yang semakin merajalela dalam kehidupan modern.
Dalam pernyataannya, Deni Sanjaya menjelaskan bahwa mereka dengan tegas menolak hutang bank, leasing, pinjaman online, dan bentuk hutang riba lainnya.
Tidak hanya berbicara, komunitas ini bergerak nyata dengan mendirikan depot air minum gratis yang berlokasi di komunitas Nasuha di Metro. Dua lokasi, pertama di belakang klinik Hadi Wijaya dan yang kedua di 24 Bunderan Tejoagung, belah kiri, di rumah Pak Darman. Inisiatif ini tentu mengundang apresiasi, karena memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.
“Lunas Hutang Hidup Bahagia tidak hanya fokus pada memberikan air minum gratis. Kami juga menjalankan misi dakwah yang kuat, terutama dalam menghadapi permasalahan hutang yang menghantui banyak individu saat ini. Dengan tekad bulat, kelompok ini akan menggelar acara Langkah Bebas Hutang (LBU) di Hotel Horison Bandar Lampung pada 9-10 September mendatang. Acara ini diharapkan menjadi tempat berkumpulnya individu yang ingin membebaskan diri dari belenggu hutang, sambil mendapatkan panduan dan solusi efektif untuk melunasi kewajiban finansial mereka,” ungkap Deni Sanjaya kepada awak media, Jum’at (25/8/2023).
Deni juga menegaskan bahwa komunitas siap membantu siapa pun yang tengah berjuang dengan masalah hutang. Panduan dan bimbingan akan diberikan kepada mereka yang membutuhkan, sebagai bagian dari komitmen mereka dalam memberantas hutang riba. Dalam konteks air minum gratis, masyarakat Metro diingatkan bahwa depot air minum yang dikelola oleh komunitas berada di belakang klinik Hadiwijaya Hadimulyo Timur Metro Pusat.
Dengan ribuan anggota di Lampung dan 150 anggota di Kota Metro, Lunas Hutang Hidup Bahagia telah menjadi inspirasi nyata dalam mengatasi masalah hutang dan riba. Dengan dedikasi dan semangat mereka, tampaknya komunitas ini akan terus memberikan dampak positif dalam mengubah pandangan tentang hutang dan membantu individu meraih kebebasan finansial yang lebih baik.(Man)