Hadiri Dies Natalis Ke-59 Unila, Pj Gubernur Tekankan Peran Strategis Universitas dalam Pembangunan Daerah

BANDAR LAMPUNG (ISN) – Penjabat Gubernur Lampung Samsudin menghadiri Rapat Luar Biasa Senat Universitas Lampung dalam rangka Dies Natalis Ke-59 Universitas Lampung (Unila), bertempat di Gedung Serba Guna Unila, Senin (23/9/2024).

Samsudin menyatakan bahwa dalam perjalanan selama hampir enam dekade ini, Universitas Lampung telah menjadi mercusuar ilmu pengetahuan dan pusat inovasi yang melahirkan generasi-generasi muda unggul.

“Berbagai prestasi dan pencapaian yang diraih Unila, baik di tingkat nasional maupun internasional, merupakan kebanggaan kita bersama. Unila bukan hanya mencetak lulusan yang kompeten, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan daerah dan negara melalui riset-riset aplikatif yang memberikan solusi nyata terhadap berbagai tantangan yang dihadapi,” ungkap Samsudin.

Menurut Samsudin, di era globalisasi dan transformasi digital yang semakin pesat, tantangan dan peluang yang dihadapi perguruan tinggi semakin kompleks. Oleh karenanya Universitas Lampung harus terus memperkuat posisinya sebagai institusi yang “be strong” dalam kualitas akademik, riset, inovasi, dan kontribusi terhadap masyarakat.

“Sebagai Center of Excellence, Universitas Lampung harus menjadi pelopor dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter yang kokoh, integritas tinggi, dan jiwa kepemimpinan yang tangguh,” tegas Samsudin.

“Di kancah internasional, saya berharap Unila mampu terus berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai institusi pendidikan, baik dalam negeri maupun luar negeri, guna memperluas jejaring akademik dan memperkaya pengalaman global para mahasiswa serta dosen,” imbuhnya.

Lebih jauh, Samsudin berharap Unila dapat terus mendorong inovasi berbasis penelitian yang aplikatif dan berorientasi pada penyelesaian masalah-masalah nyata di masyarakat. Universitas Lampung, dengan seluruh sumber dayanya, memiliki potensi besar untuk menjadi pusat inovasi di berbagai bidang yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat Lampung dan Indonesia.

“Saya yakin, dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, Universitas Lampung akan terus tumbuh menjadi institusi yang semakin disegani, baik di tingkat nasional maupun internasional. Mari kita bersama-sama mendukung dan memperkuat visi besar ini, untuk menjadikan Unila sebagai lembaga pendidikan yang berperan strategis dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik,” ungkapnya.

Disisi lain, dengan berlanjutnya pembangunan Kota Baru Provinsi Lampung, Samsudin meminta Unila untuk dapat menempati lahan miliknya di Kota baru dengan segera.

“Dengan dibangunnya Unila di lahan itu dengan secepatnya, menjadi wujud nyata, bukti Unila berkontribusi untuk Kota Baru dan menjadikan Lampung sebagai smart city, saya berharap Unila dapat terus mendorong inovasi berbasis penelitian dan aplikatif yang berorientasi pada penyelesaian masalah-masalah nyata di masyarakat,” pungkasnya.

 

Sementara itu Rektor Universitas Lampung Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN.Eng dalam sambutannya mengatakan bahwa hari ini Unila merayakan ulang tahun ke-59. Sejak didirikan, Unila telah memiliki delapan fakultas dan satu Program Pascasarjana, mencakup 127 program studi, termasuk 3 Program Studi di Luar Kampus Utama.

Saat ini, Unila memiliki 1.519 tenaga pendidik, 119 di antaranya adalah profesor, serta 1.144 tenaga kependidikan, dengan 39.231 mahasiswa terdaftar, Unila telah menghasilkan 135.321 alumni yang berperan di daerah, nasional, maupun internasional.

Pada periode 2023-2027, Unila mengusung moto Be Strong, yang hadir melalui (B)usiness Sector, Finance, Investment and Assets, (E)mpowerment of Human Resources, (S)ervices for Community, (T)eaching, (R)esearch, (O)rganizational Partnership, (N)etwork Infrastructure dan (G)ood University Governance.

“Moto ini memancarkan dedikasi Unila untuk menciptakan generasi terbaik dengan mengusung prinsip sebagai center of excellence di tingkat nasional dan internasional sebagai institusi yang kuat berlandaskan nilai-nilai luhur budaya nasional dan Pancasila,” ungkapnya.

 

Menurut Lusmeilia, perjalanan panjang selama 59 tahun ditempuh Unila dengan penuh dedikasi dan kerja keras serta diiringi doa para guru, orang tua, sahabat, rekan, dan kerabat.

“Oleh karena itu, saya mengajak Bapak dan Ibu semua untuk kembali khidmat mengenang para pendiri dan perintis Unila, para founding fathers, yakni Yang Terhormat Bapak Kusno Danupoyo, Bapak Zainal Abidin Pagar Alam, Bapak Alhusniduki Hamim, S.E., M.Sc., Bapak Prof. Rasyid Machsus Akrabi, S.H., dan Bapak Prof. Hilman Hadikusuma, S.H,” ucap Lusmeilia.

“Kami sebagai generasi penerus meneguhkan tekad untuk melanjutkan perjuangan Bapak-Bapak semua. Mari kita bersama-sama berjanji untuk memastikan bahwa semangat dan cita-cita mereka terus hidup dalam setiap nafas dan langkah Unila,” tutupnya.

Rapat Luar Biasa Senat Universitas Lampung dalam rangka Dies Natalis Ke-59 Universitas Lampung ini juga diisi dengan Orasi ilmiah oleh Prof. Dr. Ir. Yusnita, M. Sc dengan judul Inovasi Teknologi Untuk Budidaya dan Peningkatan Performa Hortikultura Anggrek Spesies dan Hibrida, serta Relaunching Website Unila dan Launching aplikasi my unila.

Loading

1