LAMPUNG UTARA (ISN) – Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata terus berupaya menggali beberapa potensi objek pariwisata di 23 kecamatan yang berada di Kabupaten Lampung Utara (Lampura), upaya ini dilakukan tidak lain guna membuka lapangan kerja bagi masyarakat serta juga membuka peluang bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kedepanya.
Sampai saat ini terdapat 35 potensi objek pariwisata yang terdata di Dispora pariwisata dan sampai saat ini sedang dilakukan penggalian potensinya, dari 35 yang telah terdata pada tahun 2019 tidak semuanya berada di 23 kecamatan Hanya ada di 11 kecamatan saja papar Kepala Dinas (Kadis) Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Ilham Akbar., S.stp., MH saat ditemui diruang kerjanya, Selasa 25/02.
“Dalam waktu dekat ini kita sedang melakukan pengembangan objek wisata bendungan way Tebabeng, beberapa hal yang telah dilakukan antara lain, melakukan normalisasi, merapikan pinggiran bendungan serta mempermudah akses jalan menuju tempat destinasi wisata agar masyarakat yang nantinya ingin berkunjung tidak mengalami kesulitan, kegiatan tersebut telah dilakukan pada tahun lalu dan allhamdulilah selesai akhir tahun,” jelas Ilham.
Untuk kegiatan normalisasi, lanjutnya, kita mendapatkan bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) dana sebesar 1,7 milyar guna memperindah lokasi di sekitaran bendungan yang bertujuan supaya dapat memikat warga untuk datang berkunjung.
“Kedepanya nanti kami berencana akan mengundang konsultan yang benar-benar ahli di bidang pariwisata guna menyiapkan perencanaan di bulan Februari tahun ini. Setelah selesai pengembangan di bendungan Way Tebabeng barulah kita akan melakukan pengembangan potensi tempat wisata seperti air terjun dan lainya,” terangnya.
Di ceritakannya, hambatan dalam pengembangan potensi air terjun atau wisata lainya yang berada di Lampura saat ini terkendala hanya di akses jalan menuju titik destinasi wisata itu sendiri karena medan yang bisa dibilang sangat sulit, akan tetapi pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan terus berupaya semaksimal mungkin melakukan pengembangan potensi-potensi pariwisata yang berada di kabupaten ini.
“Tentang pengembangan seluruh potensi wisata dalam hal ini pihak pemkab juga melibatkan pihak kecamatan dan desa, maka dari itu diharapkan juga kepada seluruh kepala desa dapat berperan aktif membantu Pemda dalam pengembangan potensi wisata yang ada di desa masing-masing. Karena bila mana pihak desa telah melakukan upaya nyata dalam pengembangan potensi wisata maka di yakini Pemprov atau Pemkab akan mendukung penuh kegiatan yang telah di lakukan oleh pihak desa,” ujarnya.
(Fran)