Dandim 0411/KM Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Metro

Metro, Intisarinews.co.id–Dandim 0411/KM Letkol Arh Rendra Febrandari Suparman,S.I.P. menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Metro dan Mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam rangka Peringatan HUT RI Ke-79 Tahun 2024 bertema “Nusantara Baru, Indonesia Maju” via vicon bertempat di Ruang Sidang DPRD Kota Metro, Jl.  AH. Nasution No.139 Kel. Yosorejo Kec. Metro Timur, Kota Metro. Jumat (16/08/2024)
Rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Metro Tondi MG Nasution,S.T. tersebut dihadiri oleh kurang lebih 100 peserta dengan beberapa pejabat Kota Metro diantaranya Wakil Wali Kota Metro Drs. Qomaru Zaman,M.A., Kapolres Kota Metro diwakili Kabag Log, Kompol Rusdi, Sekda Kota Metro  Ir Bangkit Haryo Utomo,MT., Kajari Kota Metro Nurvita Kusumawardani,SH.,MH. Ketua PN Kota Metro Vivi Purnamawati,SH.,MH., Ketua Pengadilan Agama Kota Metro Senen,S.Ag.,MH. para Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Pejabat Fungsional Madya, Kepala Bagian Setda dan Instansi Vertikal Kota Metro serta Rektor/Pimpinan Perguruan Tinggi se-Kota Metro.
Terlihat juga para Camat, Lurah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Ketua Organisasi Wanita, Organisasi Masyarakat dan Pengurus Parpol se-Kota Metro.
Pada kesempatan tersebut dalam pidato Kenegaraannya, Presiden RI, Ir H Joko Widodo mengatakan, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.. ketua para menteri ketua, wakil ketua dan para anggota Majelis Permusawaratan Rakyat Republik Indonesia ketua dan wakil ketua dan para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia yang dihormati ketua para wakil ketua dan para anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia yang hormati ketua para wakil ketua dan para anggota lembaga-lembaga negara yang saya hormati para mentri indonesia maju.
10 tahun saya menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia sebuah tanggung jawab dan kepercayaan kita yang tidaj pernah kami bayangkan sebelumnya yang tidak pernah kami pikirkan sebelumnya sejak hari pertama saya menerima amanah ini saya sangat menyadari akan ada banyak gelombang yang harus dihadapi akan banyak tantangan yang harus diselesaikan tapi dari awal dan juga yakin dan sangat percaya bahwa saya tidak sendirian ada harapan masyarakat ada dukungan dan doa dari rakyat yang selalu mengiringi Doa.
Bapak Ibu dan saudara saudara faktanya tanah air adalah sumber kekuatan saya dan hari ini 16 Agustus 2008 di momen terakhir saya akan profesor KH Makruf Amin berdiri di sini ijinkan kami menyampaikan terima kasih yang tulus terima kasih kepada bapak ibu semua kepada seluruh rakyat Indonesia di manapun berada yang selama 10 tahun ini dengan kuat bersama-sama melintasi tantangan demi tantangan menanghadapi langkah demi langkah dan menghadapi terjadinya perubahan demi perubahan sehingga kita sebagai sebuah bangsa kita bisa sampai pada titik ini titik yang bisa menjadi titik untuk menggapai kemajuan bersama di masa yang akan datang.
Alhamdulillah selama 10 tahun ini kita telah mampu membangun sebuah pondasi dan peradaban baru dengan pembangunan diwilayah Indonesia membangun dari desa membangun dari daerah terluar sehingga sampai saat ini kita sudah membangun 366.000 km jalan desa, 2700 KM jalan tol baru, 6000 km jalanan nasional. sehingga kita berhasil menurunkan biaya produksi dari sebelumnya 24% menjadi 4% di tahun 2023.
Bapak Ibu saudara bangsa dan tanah air di sisi lain kita juga telah mengambil langkah besar untuk meningkatkan produktivitas dan nilai tambah dengan tidak lagi mengekspor bahan mentah tapi mengolahnya dulu di dalam negeri kalau banyak negara lain yang menentang bahkan berusaha memboikot, tapi kita sebagai sebuah bangsa yang berdaulat sebagai bangsa yang besar kita tidak goyang, tetap maju untuk melangkah dimulai dari nikel dan bousittik.sektor potensial lainnya seperti perkebunan pertanian dan kelautan Alhamdulillah sampai saat ini telah terbangun semester dan industri pengolahan dan tembaga yang membuka lebih dari 2024 saja dan meningkatkan pendapatan negara lebih dari 158 triliun rupiah selama 8 tahun ini. Semua itu untuk kepentingan rakyat dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan rakyat oleh sebab itu kita juga telah mengambil agar kita kembali seperti freepod, nikel, bausit Alhamdulillah semuanya itu bisa kita ambil alih kembali.
Sekali lagi saya beserta wakil presiden mengucapkan beribu maaf apabila selama kepemimpinan saya masih banyak kekurangan dan terakhir saya menitipkan tongkat estafet kepada presiden terpilih Jendral TNI purnawirawan Prabowo Subianto agar menalnjutakan serta mewujudkan indonesia emas. Sekali lagi saya mengucapkan selamat hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. (Man)

Loading