Bupati Lambar Buka Rakor PKH Lambar
Medinas Lampung News- Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus membuka secara resmi Rapat Tim Koordinasi Program Keluarga Harapan Kabupaten Lampung Barat Tahun 2018 di Ruang Rapat kagungan Pemkab Lambar Selasa 30/10/2018.
Dalam acara tersebut dilaksanakan secara simbolis Penyerahan Bantuan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) dan Buku Tabungan kepada KPM PKH serta penyerahan 4 unit Sepeda Motor Kepada Pendamping PKH untuk kecamatan Air Hitam, Kecamatan Belalau, Kecamatan Suoh dan satu Untuk Oprasional staf PKH .
Dalam sambutanya Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menyampaikan Program Keluarga Harapan (PKH) adalah salah satu program pemerintah dalam rangka mengentaskan kemiskinan di indonesia. PKH merupakan program pemberian bantuan kepada keluarga miskin atau rentan miskin dengan beberapa kriteria yakni kriteria kesehatan meliputi ibu hamil/menyusui dan anak balita, kriteria pendidikan untuk anak usia sekolah, serta kriteria kesejahteraan sosial meliputi lansia dan disabilitas.
Kemudian program ini dapat dijadikan sebagai akses yang lebih baik dalam memanfaatkan pelayanan sosial yaitu kesehatan, pendidikan, pangan dan gizi termasuk untuk menghilangkan kesenjangan sosial, dan keterasingan sosial yang selama ini melekat pada masyarakat miskin. Program keluarga harapan merupakan program bantuan bersyarat yang perencanaan, penganggaran, dan rekruitmen pendamping dilakukan oleh pemerintah pusat melalui kementerian sosial republik indonesia. kita tahu program ini merupakan cikal bakal pengembangan sistem pelayanan pendidikan dan kesehatan.
Oleh karenanya Pemda Kabupaten Lambar sangat menyambut baik program ini dan semoga dengan rakor ini akan menjembatani hubungan antara pemerintah pusat dan daerah untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya keluarga yang sangat miskin di wilayah kabupaten lampung barat ini.
Untuk itu melalui kegiatan rapat koordinasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang program keluarga harapan kepada semua pihak yang terlibat, sehingga dapat terjalin proses komunikasi, aliran informasi dan pembelajaran dalam melaksanakan dan dapat dijadikan akses yang lebih baik dalam memanfaatkan pelayanan sosial yaitu kesehatan, pendidikan, pangan dan gizi termasuk untuk menghilangkan kesenjangan sosial, dan keterasingan sosial yang selama ini melekat pada masyarakat miskin.
“Program keluarga harapan ini di kabupaten lampung barat sudah dimulai sejak tahun 2013 yang lalu. sampai tahun ini program pkh ini masih dilaksanakan dan di tahun 2018 alhamdulillah seluruh kecamatan yang ada di kabupaten Lambar sudah mendapatkan program PKH ini, sehingga semua masyarakat di setiap kecamatan Lambar sudah mendapatkan program bantuan tersebut”, ujarnya.
Sementara itu dalam laporannya Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lampung Barat Drs.. Gison Sihite menyampaikan dasar penyelnggaran rapat koordinasi ini dilaksankan berdasarkan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) OPD Dinas Sosial Keabupaten Lambar tahun anggaran 2018 dengan peserta para OPD terkait , Camat, Bank Mandiri sebagai Bank penyalur serta SDM PKH Lambar.
Kemudian maksud dan tujuan Rakoor adalah untuk memberikan pemahaman tentang program keluarga harapan kepada semua pihak yang terlibat sehingga dapat terjalin proses komunikasi , aliran informasi dan pembelajaran dalam program sehingga program ini akan dapat menjembatani hubungan anatara pemerintah pusat dan daerah dalam mensejahterkan masyarakat , khusunya kluarga kurang mampu di wilayah Lambar.
Kemudian jumlah peserta penerima keluarga penerima manfaat (KPM) di Lambar Tahun 2018 berjumlah 14.871 KPM dengan jumlah bantuan sebanyak 7.435.500000 M.masing-masing KPM menerima bantuan social PKH berjumlah Rp 1.890.000 pertahun yang di realisasikan dalam 4 Tahap , tahap I Rp 500.000, tahap II Rp 500.000, Tahap III Rp 500.000 dan Tahap ke IV Rp 390.000 dan saat ini sedang dalam proses pencairan tahap ke IV.
Untuk di ketahui selain penerima dana bantuan social para KPM juga mendapatkan bekal ilmu yang di dapat saat di laksanakan pertemuan kelompok dalam sesi pengembangan manusia atau Family Develomnet session (FDS) manusia yang merupakan salah satu program unggulan PKH. “ keberhasilan PKH di Lambar tidak terlepas dari peran kita semua trutama SDM PKH yang saat ini berjumlah 78 orang yang terdiri dari 1 orang coordinator kabupaten , 4 orang operator serta 73 orang Pendamping”, Paparnya.
Dalam acara tersebut selain Bupati Lambar Parosil Mabsus turut hadir Perwakilan Koordinator Wilayah II PKH Lampung, Perwakilan Dinas Sosial Provinsi Lampung Herbert Sirait, Perwakilan Bakn Mandiri Cabang Liwa, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Drs. Adi Utama, Kepala OPD, Camat, Koordinator Kabupaten PKH Lambar , Korcam dan Pendamping PKH Lambar dan PKH Lambar. (MDSnews/red)