BANDAR LAMPUNG (ISN) – Hai guys! Meski terasa hampir sama dengan hari-hari kemarin karena masih dalam suasana pandemi, Senin (1/6/2020) ini kamu ikutan nikmati hari libur nasional satu ini juga, bukan? Hari ini merupakan peringatan Hari Lahir Pancasila. Sesuai Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016. Dan, tema raya Hari Lahir Pancasila 1 Juni tahun ini selain penuh makna magis, keren juga lho, guys.
“Pancasila Dalam Tindakan Melalui Gotong Royong Menuju Indonesia Maju”, itu dia.
Presiden Joko Widodo (Jokowi), lewat media sosialnya pukul 9 Senin pagi ini bilang, di saat bangsa kita tengah mengarungi masa-masa sulit karena pandemi global ini, kita patut bersyukur bahwa Indonesia memiliki dasar negara Pancasila yang menguatkan dan mempersatukan. Menguatkan dan mempersatukan, hmm, bener banget ya guys?“Dengan berpegang teguh pada Pancasila, kita bergotong-royong untuk bersama keluar dari berbagai tantangan dan kesulitan,” kata Jokowi, dikutip dari akun ofisial Facebook-nya.
Mengunggah lagi, pukul 11.22 WIB, Presiden Jokowi menggarisbawahi pandemi corona ini sebagai bagian penguji daya juang kita sebagai sebuah bangsa berdaulat.“Peringatan Hari Lahir Pancasila pada tahun ini dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Sebuah kondisi yang menguji daya juang kita sebagai bangsa, pengorbanan, kedisiplinan, kepatuhan, serta ketenangan dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat,” lugas dia.
Jokowi memandu seremoni peringatan virtual melalui telekonferensi dari Ruang Garuda, Istana Bogor. Dari berbagai tempat, hadir para pimpinan lembaga negara, menteri, pimpinan lembaga nonkementerian, perwakilan RI luar negeri, sejumlah kepala daerah. “Kendati sedang menghadapi ujian berat ini, kita bersyukur bahwa Pancasila tetap menjadi bintang penjuru untuk menggerakkan kita, persatuan kita, dalam mengatasi semua tantangan,” pidatonya.
Bintang penjuru, mengingatkan diksi leitstar, yang diperkenalkan pertama kali oleh Bung Karno. Pancasila, lanjut Presiden Jokowi, menggerakkan rasa kepedulian kita untuk saling berbagi. “Memperkokoh persaudaraan dan kegotongroyongan kita untuk meringankan beban seluruh anak negeri, dan menumbuhkan daya juang kita dalam mengatasi setiap kesulitan dan tantangan,” ujarnya lagi.
Presiden merujuk tiga ajakan. “Saya mengajak seluruh penyelenggara negara dari pusat sampai daerah untuk terus meneguhkan keberpihakan kita pada masyarakat yang sedang mengalami kesulitan, untuk melayani masyarakat tanpa membeda-bedakan kelompok, ras, dan agama,” ucapnya.
“Serta untuk memenuhi kewajiban kita melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia,” kata Jokowi. Sementara, Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, menyebutkan bahwa Pancasila adalah titik temu (kalimatun sawa’) yang menyatukan Indonesia dari berbagai, agama, suku, dan budaya.
“Mari kita terapkan nilai-nilai Pancasila dalam tindakan melalui gotong royong demi terwujudnya Indonesia maju,” ajak Wapres, dikutip dari beranda media sosialnya, Senin siang. Guys, gimana dengan kamu? Apa pesan mendalam kesan terdalam seputar tema Hari Lahir Pancasila ini?
Ini. Tak ada salahnya yuk kepoin apa kata Lesty Putri Utami soal Pancasila. Siapa dia, guys? Pancasila, kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung itu, bukan hanya simbol yang hanya diucapkan. “Lebih dari itu, Pancasila seharusnya menjadi pedoman prilaku bangsa Indonesia yang harus diaplikasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata politisi milenial hijabers perwakilan daerah pemilihan Kabupaten Lampung Selatan itu.
Dikutip dari beranda ofisial media sosialnya, Senin, anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PDI Perjuangan itu mengucapkan, “Selamat hari lahir Pancasila 01 Juni 1945 – 01 Juni 2020.” Pada Minggu (31/5/2020) pukul 18.01 petang kemarin, putri dari anggota DPR dapil Lampung I Mukhlis Basri itu mengunggah ajakan menggugah. “Begitu besarnya harapan para founding fathers bangsa akan masa depan negara dan di tengah rumitnya situasi karena saat ini di negara kita sedang dilanda wabah Covid-19, kita sebagai generasi milenial tidak boleh hanya duduk dan menikmati kemerdekaan saja,” lugas dia.
Untuk itu, bilang ibu tiga putra-putri, yang berlatar profesi notaris ini, kita jadikan peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni sebagai momentum bagi kaum milenial untuk berperan aktif mengatasi persoalan bangsa. “Dan turut serta mewujudkan Indonesia yang harmoni, damai, adil melalui penghayatan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari kaum milenial. Merdeka!” kata dia. Selamat Hari Lahir Pancasila, guys! Ayo, tetap pakai masker pelindung pernapasan standar nonmedis jika kamu berkegiatan di luar rumah atau di tempat keramaian ya guys? Salam! .(ADV)