BANDAR LAMPUNG (ISN) – Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, mengikuti Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung Secara Virtual, bertempat di ruang Command Center Lt.2 Diskominfotik Provinsi Lampung. Jumat (18/02).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Pemerintahan & Kesra, Kepala BPBD, Kaban Kesbangpol, Kadis Kesehatan, Kasat Pol PP, Direktur RSUDAM.
Dalam kesempatan tersebut Sekertaris Daerah, Fahrizal Darminto, mengatakan bahwa situasi Pandemi Covid-19 di Lampung sampai dengan tanggal 17 Februari 2022 terlihat adanya trend kenaikan kasus mulai minggu ke-3 Januari 2022, Terdapat 159 dan terdapat 5.556 pada 17 Februari 2022.
Fahrizal Darminto juga mengatakan bahwa, Kasus tanggal 17 Februari 2022 merupakan kasus harian tertinggi selama pandemi.
Kab Kota dengan Kasus positif tertinggi diantaranya yaitu, Bandar Lampung, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Utara, dan Pringsewu.
Fahrizal Darminto menegaskan seluruh masyarakat Lampung untuk mengantisipasi Pandemi Covid-19 dan varian Omicron ini, Sekdaprov juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan selalu mematuhi prokes.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan, Dr. dr. Hj. Reihana, M. Kes, menjelaskan terkait vaksinasi dosis pertama, kedua & ketiga. Vaksinasi booster akan diberikan untuk orang yang capaian vaksinasinya telah memenuhi kriteria 70 persen dosis pertama dan 60 persen dosis kedua, dengan jangka waktu di atas enam bulan sesudah dosis kedua.
Penanganan Covid-19 merupakan pembelajaran dan hal yang baru bagi seluruh daerah di Lampung. Dalam melaksanakan penanganannya, masih banyak ditemukan hambatan dan kendala baik dari segi sarana prasarana, sumber daya manusia dan lainnya.
Namun demikian, Pemerintah Provinsi Lampung dan segenap pihak terkait lainnya, terus bersinergi guna mengoptimalkan penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung. (Diskominfotik Provinsi Lampung)