Jalan Rusak Parah, Warga Pekon Bedudu Harapkan Segera ada Perbaikan Dari Pemerintah
Lampung Barat ( ISN )- Ruas jalan kabupaten, tepatnya di Pekon Bedudu Kecamatan Belalau penghubung pemangku 2 waysemaka ke pemangku 1 bedudu mengalami kerusakan yang cukup memeprihatinkan baik warga maupun penggunan jalan itu mengharapkan perbaikan dari pemerintah
warga setempat mengatakan, rusaknya jalan ini sangat menggangu aktivitas pengendara baik roda empat maupun roda dua.” jalan ini sudah berlubang dan membuat warga kesulitan melewatinya. Kami berharap kerusakan jalan ini segera mendapatkan perhatian dari pemerintah,”kata dia.
Menurutnya salah satu warga setempat yang enggan di sebut kan nama nya, kerusakan jalan ini sudah lama, namun sampai sekarang belum ada perbaikan. Sehingga kerusakannya semakin bertambah.” Kedepan, kami berharap agar jalan ini segera mendapakan perhatian dari dinas terkait.
Tidak hanya dia warga lainnya juga mengharapkan perbaikan jalan. Menurutnya, kerusakan jalan ini sudah terjadi sejak lama, namun sampai saat ini belum ada perbaikan dari pemerintah. Padahal, kerusakan ini mempersulit warga saat melintasinya.” Besar harapan kami supaya pemerintah segera memperbaikinya,” tuturnya.
Ia menambahkan, bagusnya infrastruktur jalan tentunya dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam beraktivitas.” Tentunya sudah menjadi harapan kami apa bila pemerintah dapat segera merealisasikan pembangunan tersebut,”katanya.
Sementara itu pratin pekon Bedudu Alexsander Metias Se Kepala Pekon Bedudu membenarkan, bahwa ruas jalan tersebut sudah rusak dan warga menginginkan agar jalan itu dibangun.” Iya, memang benar warga kita mengharapkan perbaikan jalan itu. Sebab dibeberapa titik jalan itu sudah berlubang. Sehingga menyulitkan warga saat melintasinya,”Ungkap nya.
Untuk mendapatkan perbaikan tersebut, lanjut dia, pihaknya sudah berupaya mengajukan permohonan kepada dinas instansi terkait.” Sudah sering kami usulkan baik secara proposal maupun mengajukannya pada saat musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. Namun baru sebatas pengajuan, belum ada realisasinya,”Pungkas bang Alex.
