METRO, (Begawinews.com)—Sebanyak 250 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 6 Kota Metro mengikuti penyuluhan narkoba dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) TA 2023 yang diberikan oleh tutor penyuuh narkoba Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Nasional Anti Narkotika (DPC Granat).
Kegiatan yang berjalan khidmat dan diusenangi para siswa SMAN 6 Metro itu berlangsung di Aula Kelas, Senin (17/7/2023) sekaligus dipandu oleh beberapa guru di sekolah tersebut.
Mengawali kegiatan tersebut, seorang guru pembimbing, I Made mengatakan, kalau siswa yang mengikuti penyuluhan merupakan siswa kelas X berjumlah 250 siswa.
Di sisi lain, ungkap Made pihaknya berharap dengan adanya penyuluhan narkoba yang dikoordinir MKKS SMA Negeri se Kota Metro tersebut dapat memberikan rambu-rambu kepada siswa mereka, untuk tidak terjebak penggunaan narkoba ilegal.
Sementara itu, Ketua DPC Granat Kota Metro, dr. H. Wahdi, SpOG (K), MH yang disampaikan oleh Ketua Harian Granat, Naim Emel Prahana, SH sekaligus sebagai narasumber dengan gaya bahasa anak muda mengatakan, jauhi dan jangan mendekat narkoba.
Sebab, kata dia narkoba itu tidak ada dampak positif sama sekali, sehingga jika orang menggunakan narkoba sudah pasti kerugian besar bagi si penggunanya, terutama masalah kesehatan jasmanimaupun rohani.
“Narkoba akan merusak jaringan saraf penggunannya dan mengakibatkan kondisi normal menjadi tidak normal,” ujar Naim Emel Prahana dihadapan para siswa SMAN 6 Metro.
Berita Terkait
Untuk itu, lanjut Naim jika saraf seseorang sudah terganggu akibat penggunaan narkoba, maka dampak negatif terhadap prilakunya akan muncul. Bahkan, tidak sedikit mereka pengguna narkoba akan melakukan tindak kriminal karena ingin membeli narkoba.
“Mari kita selamatkan masa depan generasi muda bangsa dan jangan menggunakan narkoba serta bersama-sama menjaga lingkungan di mana kita tinggal termasuk lingkungan sekolah,” tambah dia.
Ikut membantu memberikan penyuluhan narkoba kepada siswa SMAN 6 Metro kemarin salah satu pengurus DPC Granat, Chairul Chaniago yang didampingi oleh Rahmat Topik.
Dalam kesempatan itu, Chairul Chaniago dengan tegas menjelaskan bahayanya narkoba bagi kehidupan seseorang.
“Kita harus belajar dari pengelaman masing-masing untuk memperbaiki masa depan kita yang nantinya akan memperkokoh bangsa dan negara,” ucap Chan—panggilan akrab Chairul Chaniago.
Granat, kata Chan sangat konsisten dan aktif memerangi penyalahgunaan narkoba dengan berbagai kegiatan seperti penyuluhan, penempelan stiker di rumah-rumah warga dan kegiata lainnya bersifat edukasi komunikasi semua arah.(Man)